LUMAJANG, Reportasenews.net – Semangat gotong royong dan kebersamaan kembali menjadi motor penggerak pembangunan di Dusun Kedung Spikul, Babinsa Grobogan Posramil 0821-21/Kedungjajang, Serka Slamet bersama warga bahu-membahu untuk mempercepat penyelesaian proyek infrastruktur jalan rabat beton di Dusun Kedung Spikul RT 003 RW 005 Desa Grobogan Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang. Jawa Timur, Jumat (4/10/2024).
Kegiatan tersebut diharapkan dapat memperbaiki kondisi jalan yang masih tanah dan sulit dilalui, terutama saat musim hujan tiba.
Jalan rabat beton tersebut menjadi akses utama bagi warga setempat untuk menjalankan aktivitas sehari-hari, seperti menuju ke lokasi pertanian.
Kondisi jalan yang layak tentu akan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Serka Slamet menegaskan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat dalam percepatan pembangunan infrastruktur desa, dengan mengawal prosesi pengerjaan di lapangan.
“Kegiatan ini, pengawal pembangunan jalan rabat beton ini cepat selesai, sehingga akses jalan tersebut dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Disamping itu, ini sebagai wujud nyata sinergi sebagai mitra di wilayah binaan,” ujarnya di sela-sela kegiatan pengecoran.
Sementara itu, Kepala Desa Grobogan, Edi Susanto, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada TNI, atas bantuan dan kerjasamanya dalam pengawal pekerjaan proyek tersebut.
Menurutnya, pembangunan jalan rabat beton sangat dinantikan oleh warga Dusun Kedung Spikul.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan dari Babinsa dan warga yang turut serta dalam pembangunan ini. Akses jalan ini sangat penting bagi kami, dan dengan adanya rabat beton, kami yakin aktivitas warga akan menjadi lebih lancar dan nyaman,” pungkasnya.
Dengan semangat gotong royong dan dukungan penuh dari TNI, masyarakat Desa Sumberpetung optimis bahwa pembangunan jalan rabat beton, nantinya akan membawa dampak signifikan bagi kemajuan desa mereka. Tidak hanya sebagai jalan penghubung fisik, tetapi juga sebagai simbol kuatnya persatuan dan kebersamaan dalam mencapai tujuan bersama.***