SUMENEP – Komisi III DPRD Sumenep menggelar rapat kerja dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumenep guna mencari solusi terhadap permasalahan banjir yang terjadi di sejumlah titik di Kota Sumenep. Rapat berlangsung pada Senin, 17 Februari 2025, di ruang rapat Komisi III DPRD Sumenep.
Ketua Komisi III DPRD Sumenep, Muhri, menyampaikan bahwa tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir menyebabkan genangan air di sejumlah ruas jalan, yang mengganggu aktivitas masyarakat, terutama para pengguna jalan.
“Meskipun genangan air tidak terlalu tinggi, tetap saja menghambat mobilitas warga. Ini menjadi perhatian serius bagi kami, sehingga perlu segera dicarikan solusi,” ujar Muhri.
Setelah rapat kerja, Komisi III DPRD Sumenep bersama Dinas PUTR langsung melakukan peninjauan lapangan ke salah satu titik banjir di sekitar Hotel Meize. Dalam kunjungan tersebut, mereka mengevaluasi kondisi drainase yang ada untuk mencari penyebab utama genangan air.
Muhri menegaskan bahwa hasil pemantauan langsung ini akan menjadi bahan diskusi lebih lanjut dalam pembahasan kebijakan penanganan banjir di Sumenep.
“Semua temuan di lapangan akan menjadi referensi bagi kami dalam mengambil langkah-langkah konkret ke depan,” tambahnya.
Selain tinjauan lapangan, Dinas PUTR juga menggelar rapat kerja lanjutan di kantornya. Dalam rapat tersebut, tim teknis memaparkan peta wilayah yang berpotensi mengalami genangan air atau banjir, menggunakan data dari Google Maps sebagai acuan utama.
Komisi III DPRD Sumenep berharap hasil dari rangkaian kegiatan ini dapat menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan yang efektif untuk mengatasi persoalan banjir di Kabupaten Sumenep.
