PAMEKASAN, Reportasenews.net – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Wartawan Online (IWO) yang ke-12, Ketua Umum IWO, Teuku Yudhistira, M.I.Kom, mengimbau seluruh anggota IWO dari pusat hingga daerah untuk merayakannya dengan semarak sebagai bukti soliditas organisasi.
“HUT ke-12 ini menjadi bukti bahwa IWO hingga kini masih solid dan tetap berdiri kokoh, meskipun berbagai dinamika terus terjadi,” ujar Yudhistira dalam keterangannya di Sekretariat PP IWO di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2024).
Yudhistira berharap, di usia ke-12 ini, para wartawan yang tergabung dalam IWO semakin dewasa dalam berorganisasi dan mampu menghadapi setiap dinamika yang ada.
Menurutnya, semua tantangan yang dihadapi bukanlah hambatan untuk berkembang dan menjadi lebih besar.
“Kami berharap, di usianya yang ke-12, IWO bisa segera menjadi konstituen Dewan Pers. Itu adalah salah satu misi dan target saya ke depan, agar organisasi ini semakin dikenal dan wartawan media online memiliki payung organisasi yang jelas,” jelasnya.
Lebih lanjut, Yudhistira menekankan bahwa HUT ke-12 ini harus menjadi motivasi bagi seluruh anggota IWO di seluruh Indonesia untuk tetap semangat dan bersama-sama melewati setiap rintangan.
Dia mengakui masih ada beberapa pengurus lama yang sulit menerima kepemimpinan baru, namun menurutnya, loyalitas dan kebersamaan anggota akan mengatasi hal tersebut.
“Saya mengajak seluruh kader setia yang notabene merupakan wartawan profesional untuk semakin kompak dalam menghadapi berbagai masalah. Kami tahu ada pihak-pihak yang mengklaim sebagai pimpinan sah IWO dan mencoba merusak jaringan organisasi kami, tetapi kami diam bukan berarti kami takut,” tegas Yudhistira.
Yudhistira juga menantang mereka yang merusak organisasi untuk bertindak, dan menegaskan bahwa ia siap menghadapi tindakan apapun.
“Jika mereka ingin menindak kami, saya siap melayani. Saya hanya ingin melihat seberapa ‘gentleman’ seorang yang mengaku wartawan senior di Jakarta,” tantangnya.
Terakhir, Yudhistira mengimbau seluruh anggota IWO di tanah air untuk tidak terpengaruh oleh manuver orang-orang yang mengaku sebagai ketua dan sekretaris IWO berdasarkan Mubeslub versi mereka.
Dia menegaskan bahwa dirinya memimpin IWO dengan niat murni untuk menjadikan organisasi ini wadah yang dapat memperbesar peran wartawan online, bukan untuk keuntungan pribadi.
“Rapatkan barisan, mari rayakan HUT IWO ke-12 dengan semarak. Jangan takut dengan gangguan, anggap saja mereka sebagai remah-remah pengganggu. Tunggu tanggal mainnya, akan ada gerakan besar untuk membuktikan kebenaran di pihak siapa,” pungkasnya.***
