PROBOLINGGO, Reportasenews.net – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Probolinggo memberikan pelatihan berbasis kompetensi kejuruan membatik di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kraksaan selama 20 hari.
Pelatihan berbasis kompetensi kejuruan membatik ini diikuti oleh puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Kraksaan. Dimana alokasi anggarannya berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun anggaran 2024.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Disnaker Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto didampingi Kepala Rutan Kelas IIB Kraksaan Alzuarman dan narasumber Owner Batik Prabu Linggih Satimin.
Kepala Rutan Kelas IIB Kraksaan Alzuarman menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo yang telah melakukan kerja sama dengan Rutan Kelas IIB Kraksaan.
“Mudah-mudahan pelatihan ini bisa bermanfaat bagi mereka setelah pulang dari Rutan Kelas IIB Kraksaan dan bisa membangun perekonomian keluarganya, Ke depan kerja sama ini bisa terus berlanjut dan bisa bersinergi dengan harapan bisa bermanfaat bagi kita semua,” ujarnya.
Sementara Kepala Disnaker Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto mengatakan pelatihan berbasis kompetensi kejuruan membatik ini bertujuan untuk memberikan bekal bagi WBP disaat kembali ke masyarakat.
“Dengan demikian mereka tidak melakukan kesalahan yang sama, tetapi sudah bisa mandiri dengan keahlian yang dimiliki. Syukur-syukur yang bersangkutan bisa membuka lapangan kerja bagi yang lain,” katanya.
Menurut Anang, sebagai tujuan akhir dari pelatihan berbasis kompetensi kejuruan membatik ini pengangguran di Kabupaten Probolinggo akan semakin berkurang.
“Diharapkan kegiatan semacam ini dapat berlanjut. Oleh karena itu dibutuhkan MoU antara Pemkab Probolinggo dengan Rutan Kelas IIB Kraksaan,” pungkasnya.***
