BeritaPendidikan

Cabdin Banyuangi Tegaskan PPDB Bermartabat

160
×

Cabdin Banyuangi Tegaskan PPDB Bermartabat

Sebarkan artikel ini
Jadikan PPDB Bermartabat, Cabdin Banyuwangi Warning Kepala Sekolah
Foto: Jadikan PPDB Bermartabat, Cabdin Banyuwangi Warning Kepala Sekolah. @by_reportasenews.net
“Banner

BANYUWANGI, Reportasenews.net – Kepala Cabang Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Ahmad Jainuri S.Pd., M.Pd., menegaskan jangan sampai ada praktek jual beli dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMAN dan SMKN.

Pesan Ini kami sampaikan untuk citra dan nama baik dunia pendidikan agar senantiasa tetap berada dalam ketentuan yang berlaku.

Kepala Cabang pendidikan juga menyampaikan setiap pertemuan dengan kepala sekolah selalu mengatakan PPDB agar selalu Bermartabat serta di percaya oleh masyarakat.

“Di setiap pertemuan selalu saya ingatkan agar kita melakukan PPDB yg bermartabat, transparan serta berorientasi pada keadilan dan kesetaraan” ucapnya.

Proses PPDB Seperti saat ini Cabdin hanya melakukan pemantauan agar seluruh rangkaian sesuai dengan juknis dan juklak yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan provinsi Jawa Timur.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur berupaya memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan terhadap masyarakat Khususnya di dunia pendidikan.

“Secara teknik pelaksanaan PPDB domain sekolah. Maka semua proses diberikan sepenuhnya kepada pihak sekolah sesuai dengan tata cara pendaftaran secara online,” jelasnya.

Sementara, Mulyadi SPd. MPd selaku Ketua MKKS SMKN mengaku bahwa sebelum PPDB di mulai berpesan jangan sampai bermain dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

“Sebelum PPDB di mulai, Kacabdin mewanti-wanti kami para kepala sekolah SMAN maupun SMKN agar tidak bermain dengan PPDB, bahkan selalu diingatkan agar menolak berbagai bentuk intervensi, bila perlu kita diminta untuk menulis spanduk, sekolah ini diawasi oleh Ombudsman supaya tidak ada intervensi,” terang Mulyadi, Jumat (5/7/24)

Kendati demikian, digelarnya PPDB secara daring (online), pihaknya menilai cukup ampuh untuk mengelak dari potensi fenomena tersebut.

“Hal ini cukup ampuh bagi sekolah untuk mengelak dari potensi terjadinya fenomena ‘siswa titipan’ yang terkadang terjadi saat musim PPDB seperti sekarang ini,” tukasnya.***

“Banner