BLITAR – Di bulan suci ini SMAN 1 Garum menyelenggarakan kegiatan Pondok Romadhon guna meningkatkan pemahaman agama serta membentuk karakter siswa. Kepala Sekolah SMAN 1 Garum, Nur Cahyo Hadisunaryo, S.Pd melalui Waka Humas Wafiq Aniqoh, S.Ag, M.Si mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya diperuntukkan bagi siswa muslim, tetapi juga bagi siswa non-muslim yang difasilitasi agar tetap mendapatkan pembinaan sesuai keyakinannya masing-masing.
“Sekolah SMA Negeri 1 Garum di bulan Ramadhan ini anak-anak di beri pelajaran pembinaan karakter supaya lebih memahami dan belajar mempraktikkan nilai-nilai agama, tetapi kami juga memastikan siswa non-muslim juga memiliki kegiatan yang sesuai keyakinannya. Untuk yang Islam kelas 10 dilaksanakan tanggal 17, 18 sedangkan kelas 11 tanggal 20 dan 21. Sementara yang non muslim hanya pada tanggal 17 dan 18 saja.”
“Selain materi pada pagi hari, di sore hari juga di adakan lomba-lomba seperti lomba takzil, lomba stylish jilbab, busana muslim dan fotografer. Dengan adanya lomba itu di harapkan anak-anak bisa menjadi entertainment. Di sisi lain, hal itu kami yakini juga bisa mengurangi rasa jenuh para siswa,” ujar Wafiq di SMAN 1 Garum, pada Senin, (17/03/2025).
Untuk menghindari kejenuhan siswa, sekolah berupa sedemikian rupa guna memastikan pembinaan karakter berjalan optimal. Hal tersebut dilakukan mengingat padatnya kegiatan anak-anak selama di sekolah yang telah menghadirkan beberapa pemateri, antara lain dari GPAI dalam sesi khusus agar siswa mendapatkan pembinaan langsung dan narasumber luar yaitu dari Kemenag dan juga dari Airlangga yang diundang.
Sebagai bentuk kepedulian bagi para siswa Wafiq menekankan, bahwa program sekolah ini difokuskan untuk pembinaan karakter siswa guna menghindari prilaku yang kurang terpuji yang mungkin terjadi di luar sekolah.
“Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan anak-anak akan lebih berkarakter, lebih religius, lebih peduli dan lebih memiliki ketenangan hati,” ujarnya.
Selain kegiatan keagamaan, SMAN 1 Garum juga mendorong pengembangan akademik siswa melalui program karya ilmiah. Wafiq berharap program ini dapat membangun tanggung jawab siswa terhadap pendidikan mereka.
Menutup pernyataannya, Wafiq menegaskan pentingnya pembentukan karakter bagi siswa di samping peningkatan akademik.
“Harapan saya, di SMAN 1 Garum ini tidak hanya mutu pembelajarannya yang meningkat, tetapi juga karakter siswa yang semakin baik. Ramadhan ini menjadi momen yang tepat untuk membentuk adab sebelum menuntut ilmu,” pungkasnya.