BeritaPendidikan

Bersihkan Sungai, Mahasiswa KKN Universitas Annuqayah Gandeng Pemdes dan DLH Sumenep

411
×

Bersihkan Sungai, Mahasiswa KKN Universitas Annuqayah Gandeng Pemdes dan DLH Sumenep

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa KKN Posko 19 Universitas Annuqayah Guluk-Guluk menggelar aksi pembersihan sungai
Foto: Mahasiswa KKN Posko 19 Universitas Annuqayah Guluk-Guluk menggelar aksi pembersihan sungai, @by_reportasenews.net

SUMENEP, Reportasenews.net – Mahasiswa KKN Posko 19 Universitas Annuqayah Guluk-Guluk menggelar aksi pembersihan sungai di Dusun Barak, Desa Rubaru, Kecamatan Rubaru.

Mereka berkolaborasi dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Rubaru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Forkopimcam Rubaru, dan Komunitas Sahabat Alam Sumenep.

Kegiatan itu mengusung tema “Menjaga Ekosistem Sungai melalui Pembersihan Sampah di Sungai Nung Cangkelek”.

Program tersebut menjadi salah satu agenda utama mahasiswa KKN Posko 19, yang dilaksanakan dua tahap, pertama pada 6 September 2024 dan kedua pada 15 September 2024.

Aksi ini melibatkan pembersihan sampah dari sungai dan pengangkutan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Sumenep, dengan dukungan truk dari DLH Sumenep.

Kolaborasi Pemerintah Desa (Pemdes) Rubaru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Forkopimcam Rubaru, dan Komunitas Sahabat Alam Sumenep.
Foto: Kolaborasi Pemerintah Desa (Pemdes) Rubaru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Forkopimcam Rubaru, dan Komunitas Sahabat Alam Sumenep, @by_reportasenews.net

Selain itu, dipasang juga plang larangan membuang sampah di sungai serta plang yang memuat aturan perundang-undangan terkait pelestarian lingkungan.

Ketua Posko 19 KKN Universitas Annuqayah, Hayatun Noroein, menyampaikan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah menciptakan sungai yang bersih, sehat, dan nyaman bagi masyarakat setempat.

“Harapan kami, kegiatan ini mampu menjaga keseimbangan ekosistem sungai demi keberlangsungan hidup semua makhluk di sekitarnya,” ujarnya.

Dosen penanggung jawab KKN Merdeka, Barratun Naqiyah, M.Pd.I, menambahkan bahwa program ini tidak akan berhenti sampai di sini.

“Ke depan, akan ada kegiatan lanjutan berupa edukasi masyarakat tentang pengelolaan sampah dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sungai,” pungkasnya.***