Blitar – Pemerintah Desa (Pemdes) Slumbung, Kecamatan Gandusari membangun Talud Penahan Tanah (TPT) di Dusun Slumbung RT.4 RW.2 dan RT.5 RW.2 dengan anggaran sebesar Rp.300 juta dari Bantuan Keuangan Provinsi Tahun Anggaran 2024.
Proyek ini bertujuan untuk mempermudah akses warga dan memperlancar irigasi ke area persawahan di desa tersebut. Dengan memperbaiki kondisi yang semula banyak lubang dan kurang aman, diharapkan dapat mengoptimalkan fungsi pengairan dan juga kenyamanan bagi pengguna jalan. Talud dibangun sebagai metode pengamanan sekaligus untuk menahan permukaan jalan, terang Murbianto selaku Kepala Desa Slumbung, Selasa (11/03/2025).
Kepala Desa, saat ditemui di kantor, menyatakan keyakinannya bahwa pembangunan talud ini akan berdampak besar bagi kepentingan masyarakat dari berbagai sisi dan aspek. Jalan yang baik akan memfasilitasi berbagai aktivitas masyarakat, karena setiap kegiatan masyarakat tidak lepas dari akses jalan yang memadai.
“Pembangunan insfratruktur desa memang saat ini belum maksimal, lantaran keterbatasan anggaran. Oleh karenannya, pembangunan yang didukung bantuan keuangan dari Provinsi ini sangat berarti bagi kemajuan desa kami,” ujar Murbianto.
Meskipun pembangunan infrastruktur desa masih terbatas oleh keterbatasan anggaran, ia menegaskan bahwa pembangunan akan tetap berlangsung secara bertahap untuk memaksimalkan hasilnya.
Pihak Pemerintah desa berharap, agar warga selalu menjaga dan merawat hasil pembangunan ini supaya manfaatnya dapat dinikmati secara berkelanjutan oleh warga sekitar dan masyarakat umum.
“Semoga pembangunan TPT ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat desa Slumbung dan mampu meningkatkan kesejahteraan warga,” pungkasnya.
