Showroom K-Cung Motor Terseret Isu Viral, Bos S Tegas Membantah Tuduhan Tambang Ilegal

Reportase News Template 4
Viral di TikTok, Showroom K-Cung Motor Disebut Kedok Tambang Ilegal — Klarifikasi Bos S: Bos S: “Bisnis Showroom Saya Dibangun dari Nol”

BLITAR — Pemilik showroom mobil dan motor bekas K-Cung Motor, yang akrab disapa Bos S, menjadi sorotan publik setelah muncul isu viral di media sosial TikTok (09/09/25). Dalam video yang beredar, showroom miliknya disebut sebagai kedok penampung hasil tambang ilegal. Bahkan, dikabarkan puluhan mobil mewah miliknya telah disita sebagai barang bukti, dan ia terancam hukuman 10 tahun penjara serta denda Rp10 miliar sesuai Undang-Undang Mineral dan Batu Bara.

Saat dikonfirmasi, Bos S mengakui dirinya tengah diterpa berbagai kabar miring.

“Akhir-akhir ini banyak sekali berita-berita buruk yang sangat menyudutkan saya,” ujarnya.

Selain isu tambang ilegal, Bos S juga mengungkap baru-baru ini menerima somasi dari seseorang asal Tulungagung yang menuduhnya memiliki hutang Rp3,5 juta sejak 2012. Ia menilai tuduhan tersebut janggal.

“Kenapa dari tahun 2012, dan ini sudah 2025, baru sekarang ditagih? Anehnya saya diminta uang kerugian sampai Rp100 juta,” ungkapnya.

Bos S menegaskan, pada tahun 2012 dirinya tidak berada di Indonesia karena sedang bekerja di Taiwan sejak 2010. Sebagai bentuk iktikad baik, ia bahkan sempat menawarkan ganti rugi Rp10 juta, meski tawaran itu ditolak pihak penuduh.

Bantahan Keras Terkait Tambang Ilegal

Terkait isu viral soal dugaan keterlibatan dalam tambang ilegal, Bos S menyampaikan bantahan tegas.

“Demi Allah saya tidak menambang,” tegasnya.

Ia mempersilakan publik mengecek langsung kepada warga sekitar untuk membuktikan bahwa tuduhan tersebut tidak benar.

“Bisa ditanya ke tetangga-tetangga saya atau lingkungan sekitar. Insya Allah saya tidak melakukan hal zalim itu,” tambahnya.

Bos S menuturkan, bisnis showroom yang ia rintis dibangun dari nol melalui kerja keras. Ia mengklarifikasi bahwa tanah urug yang digunakan di showroom hanya untuk meninggikan bangunan agar tidak tergenang banjir, bukan hasil penambangan ilegal.

“Jika membangun showroom tidak lebih tinggi dari badan jalan, ketika banjir datang akan tergenang sampai satu meter. Jadi, tuduhan menambang itu salah besar,” jelasnya.

Prinsip Hidup dan Manfaat untuk Lingkungan

Meski diterpa isu, Bos S mengaku tetap tenang dan berpegang pada prinsip hidup jujur serta bermanfaat bagi banyak orang.

“Semakin tinggi pohon, semakin kencang anginnya,” ujarnya filosofis.

Ia menyebut banyak warga sekitar kini bekerja di showroom miliknya, bahkan bisa membeli kendaraan dari hasil jerih payah mereka.

“Banyak warga yang dulunya berangkat dari nol, sekarang bisa beli motor, bahkan mobil,” tuturnya.

Bos S menegaskan dirinya akan tetap fokus menjalankan bisnis secara profesional sesuai aturan, sembari terus berupaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar.

×