SUMENEP – Polsek Lenteng, Polres Sumenep, bergerak cepat mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di Dusun Bandungan, Desa Daramista, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep. Polisi berhasil mengamankan tiga terduga pelaku beserta barang bukti berupa satu unit televisi, sejumlah sembako, dan tabung gas LPG.
Kasus ini terjadi pada Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 04.00 WIB di rumah milik Sijid Maulana Hidayat, S.Si. Berkat laporan masyarakat dan hasil penyelidikan, Unit Reskrim Polsek Lenteng berhasil menangkap para pelaku sehari setelah kejadian. Saat ini, ketiganya bersama barang bukti telah diamankan di Mapolsek Lenteng untuk proses hukum lebih lanjut.
Kasihumas Polres Sumenep, AKP Widiarti, S.H., menegaskan bahwa kasus ini sepenuhnya ditangani pihak kepolisian. Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi isu-isu liar.
“Polres Sumenep melalui Polsek Lenteng sudah bertindak cepat. Kami imbau masyarakat tidak menanggapi secara berlebihan, termasuk terhadap pemasangan banner provokatif di Desa Daramista. Percayakan penanganannya pada Kepolisian,” tegasnya.
Polisi juga menyoroti adanya banner bertuliskan “Selamat Datang di Desa Maling” yang dipasang di wilayah Daramista. Menurut kepolisian, tindakan tersebut tidak dibenarkan karena dapat menimbulkan stigma negatif dan keresahan di masyarakat.
Kapolres Sumenep, AKBP Rivanda, S.I.K., mengapresiasi jajaran Polsek Lenteng, Iptu Dovie Eudy Zendy., S.Tr.K., S.I.K., M.H atas keberhasilan pengungkapan kasus ini. Ia menekankan bahwa Polri menjamin keamanan masyarakat dan menindak tegas setiap tindak kejahatan sesuai hukum.
“Keberhasilan ini bukti keseriusan Polri dalam menjaga kamtibmas. Kami harap masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi isu provokatif,” ujarnya.
Dengan tertangkapnya para pelaku, Polres Sumenep memastikan kondisi di Kecamatan Lenteng tetap aman dan terkendali. Polisi mengajak warga memperkuat sinergi dengan aparat keamanan demi terciptanya lingkungan yang tertib, aman, dan damai.
