Pemkab Sumenep dan BAZNAS Jawa Timur Bersinergi Pulihkan Rumah Korban Gempa

7517fdc7 4d7a 47a5 9773 4fa2c815b639
BAZNAS Jawa Timur dan Bupati Sumenep Tanggap: Perbaiki Rumah Warga Terdampak Gempa Bumi.

SUMENEP – Sebagai bentuk solidaritas sosial, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur siap membantu masyarakat yang menjadi korban gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Sumenep beberapa waktu lalu.

Bantuan tersebut difokuskan pada program perbaikan rumah warga yang mengalami kerusakan, sebagai bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah dan lembaga zakat dalam mempercepat pemulihan pascabencana.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengatakan bahwa BAZNAS Jawa Timur dalam waktu dekat menyiapkan langkah konkret untuk memberikan dukungan kepada masyarakat terdampak.

“Kami sudah berkoordinasi dengan BAZNAS Provinsi Jawa Timur untuk memberikan bantuan sesuai kebutuhan masyarakat, yakni perbaikan rumah yang mengalami kerusakan,” ujar Bupati, Kamis (9/10/2025).

Menurut Bupati, kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sumenep, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan BAZNAS merupakan wujud aksi solidaritas sosial yang bertujuan mempercepat pemulihan pascabencana.

“Banyak rumah warga mengalami kerusakan mulai kategori ringan hingga berat. Karena itu, peran BAZNAS sangat strategis dalam mempercepat proses pemulihan agar warga segera memiliki tempat tinggal layak,” terangnya.

BAZNAS Jawa Timur menyatakan kesiapannya menyalurkan bantuan sebesar Rp200 juta untuk memperbaiki 10 rumah warga terdampak di wilayah Pulau Sapudi.

“Bantuan tersebut akan diberikan masing-masing sebesar Rp20 juta per rumah. Inilah semangat gotong royong yang menjadi kekuatan Jawa Timur,” jelas perwakilan BAZNAS Jatim.

Sementara itu, Bupati Achmad Fauzi menyampaikan apresiasi atas langkah cepat BAZNAS dalam memberikan bantuan bagi masyarakat korban gempa.

“Bantuan ini bukan sekadar angka, tetapi harapan baru bagi warga yang terdampak. Kami berharap kolaborasi ini dapat mempercepat proses pemulihan sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

×