SEMARANG, Reportasenews.net – Dunia hukum Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran organisasi advokat dan paralegal baru bernama Feradi WPI.
Organisasi ini resmi dideklarasikan pada 24 Juli 2024 di Semarang, dan menjadi yang pertama di Indonesia yang berbasis paralegal, media, dan advokat.
Ketua Umum Feradi WPI, Donny Andretti, S.H., S.Kom., M.Kom., menjelaskan bahwa Feradi WPI didirikan dengan tujuan menjadi wadah bagi para pejuang hukum dan keadilan untuk belajar bersama, saling membantu, dan melayani masyarakat di bidang hukum.
“Kami ingin menjadi mercusuar dan benteng perlindungan di bidang hukum, memperjuangkan hak-hak masyarakat yang tertindas, dan membantu mereka mendapatkan akses keadilan,” ujar Donny.
Organisasi ini berencana menyelenggarakan berbagai kegiatan, termasuk pendidikan dan pelatihan hukum bagi paralegal dan advokat, pemberian bantuan hukum gratis bagi masyarakat miskin dan tidak mampu, serta advokasi dan pendampingan hukum bagi masyarakat yang mengalami perlakuan tidak adil.
“Kami juga akan melakukan penyuluhan hukum kepada masyarakat tentang hak-hak dan kewajiban mereka,” tambahnya.
Feradi WPI berkomitmen menjadi organisasi advokat yang profesional, kredibel, dan akuntabel, bekerja sama dengan berbagai pihak seperti pemerintah, organisasi masyarakat sipil, dan media massa.
“Kami bertekad mewujudkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutur Donny.
Dalam deklarasi tersebut, Donny Andretti menyampaikan harapannya agar organisasi ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan hukum di Indonesia dan membantu masyarakat mendapatkan akses keadilan.
“Feradi WPI adalah wadah bagi para pejuang hukum dan keadilan untuk belajar bersama, menolong, dan melayani masyarakat di bidang hukum,” tegasnya.
Deklarasi Feradi WPI diharapkan menjadi angin segar bagi dunia hukum Indonesia, membantu masyarakat yang membutuhkan akses keadilan dan memperjuangkan hak-hak mereka yang tertindas.
“Kami ingin menjadi mercusuar dan benteng perlindungan di bidang hukum, memperjuangkan hak-hak masyarakat yang tertindas dan membantu mereka mendapatkan akses keadilan,” pungkas Donny.
Acara deklarasi ini dihadiri oleh para DPD dan DPC Feradi WPI dari beberapa daerah di Indonesia, serta Organisasi Masyarakat (Ormas) Grib yang turut hadir dalam acara tersebut.***
