LUMAJANG, Reportasenews.net – Calon Bupati Lumajang nomor urut 02, Indah Amperawati, atau yang akrab disapa Bunda Indah, memaparkan secara detail program unggulannya, Dana Dusun, dalam podcast bersama Agus Setiawan.
Bunda Indah berjanji akan mengalokasikan dana sebesar Rp100 juta per dusun setiap tahun untuk meningkatkan pembangunan di Lumajang.
Menurut Bunda Indah, program Dana Dusun ini berbeda dari kebijakan para Bupati Lumajang sebelumnya, yang umumnya berfokus pada pembangunan dari tingkat kota atau desa.
Ia menyatakan komitmennya untuk membangun dari tingkat dusun sebagai bagian terkecil dari pemerintahan.
“Saya ingin membangun Lumajang dari dusun, karena saya yakin pembangunan yang dimulai dari tingkat paling bawah dapat menyelesaikan masalah-masalah kecil di masyarakat,” jelas Bunda Indah pada Senin (28/10/2024).
Dana Dusun itu, lanjutnya, akan dialokasikan untuk memenuhi enam standar pelayanan minimal yang menjadi hak masyarakat, yaitu pendidikan, kesehatan, infrastruktur, perumahan, ketertiban dan perlindungan masyarakat, serta layanan sosial.
“Misalnya, dana ini bisa digunakan untuk menangani masalah anak putus sekolah atau anak usia sekolah yang tidak bersekolah,” ungkap Bunda Indah.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Lumajang berada di peringkat ke-7 di Jawa Timur dalam hal jumlah anak putus sekolah, dengan sekitar 6.000 anak yang tidak melanjutkan pendidikan dan sekitar 4.000 anak yang sama sekali tidak pernah bersekolah.
Bunda Indah menambahkan bahwa dengan 879 dusun di Lumajang yang akan menerima Dana Dusun, diharapkan tidak ada lagi wilayah yang terlewat dari pembangunan.
Anggaran sebesar Rp88 miliar per tahun akan dialokasikan, dengan dana berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU).
Bunda Indah meyakini, jika program ini berjalan dengan baik, maka indeks pembangunan manusia (IPM) dan pertumbuhan ekonomi di Lumajang akan meningkat.
“Kami fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan sumber daya alam. Jadi, masyarakatnya sehat, lingkungannya terjaga, dan ekonominya juga membaik,” pungkasnya. ***