BLITAR – Peringatan Hari Tani Nasional 2025 di Kabupaten Blitar berlangsung damai dan kondusif. Aksi unjuk rasa yang digelar oleh DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Blitar bersama Konsorsium Pembaruan Agraria ini dipusatkan di depan Kantor Bupati Blitar, Rabu (24/9/2025).
Sekitar 350 massa aksi menyuarakan sejumlah tuntutan terkait isu agraria, di antaranya:
- Pembentukan Badan Reformasi Agraria yang dipimpin langsung Presiden RI.
- Penyelesaian masalah pertanahan di Kabupaten Blitar.
- Penolakan terhadap konsep Bank Tanah.
- Penghapusan praktik monopoli.
- Perlindungan terhadap agenda reformasi agraria.
Untuk memastikan keamanan, Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman, S.H., S.I.K., M.Si. memimpin langsung pengamanan dengan melibatkan 272 personel gabungan. Aparat kepolisian menerapkan pendekatan humanis: menjaga suasana tetap tenang, memberikan ruang dialog, bahkan membagikan makanan dan minuman kepada peserta aksi.
“Kami berkomitmen menyediakan ruang aman bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi. Situasi harus tetap kondusif, aman, dan damai,” tegas AKBP Arif.
Aksi yang dimulai pukul 10.20 WIB ini turut diwarnai dialog terbuka antara massa aksi dan Bupati Blitar beserta jajaran. Pemerintah daerah menyatakan siap menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan.
Tepat pukul 12.00 WIB, aksi berakhir dengan tertib tanpa menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Kondisi ini dinilai sebagai bukti sinergi positif antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil di Blitar.