Gedung DPRD Kabupaten Blitar Usai Diamuk Massa, Fasilitas Kantor Hampir Semua Rusak

bfa53677 1c38 4987 afd1 8fbb21ac5093
Blitar Bergejolak: Fasilitas DPRD Hangus Terbakar, Penjarahan Meluas.

BLITAR – Aksi massa yang pecah di kompleks Gedung DPRD Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Sabtu malam (30/8) berujung pada kerusakan parah dan kerugian material yang tidak sedikit. Peristiwa yang berlangsung hingga dini hari Minggu (31/8) ini menyebabkan hampir seluruh fasilitas kantor, mulai dari ruang kerja hingga kendaraan dinas, hangus terbakar atau hilang dijarah.

Kronologi Malam Mencekam di Blitar

Menurut keterangan Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, api pertama kali terlihat di bagian belakang gedung sekitar pukul 21.00 WIB. Petugas pemadam kebakaran dan aparat keamanan yang tiba di lokasi sempat mencoba mengendalikan situasi. Namun, kedatangan massa secara bergelombang, terutama gelombang keempat, membuat petugas kewalahan.

“Massa datang silih berganti. Pada gelombang keempat, jumlahnya sangat besar dan sulit dikendalikan. Saat itulah api mulai membesar.” ujar Supriadi.

Puncak kebakaran terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Api melahap habis beberapa bagian utama gedung, sementara sebagian massa lainnya memanfaatkan kekacauan untuk menjarah barang-barang berharga di dalam kantor.

Dampak Kerusakan dan Barang yang Hilang

Gedung DPRD Kabupaten Blitar kini menyisakan puing-puing. Ruangan-ruangan penting yang menjadi korban keganasan massa, di antaranya ruang paripurna, ruang transit Forkopimda, lobi utama, ruang kerja pimpinan, ruang rapat fraksi, hingga seluruh ruang kerja staf.

Seluruh peralatan elektronik di dalamnya, seperti komputer, televisi, sound system, dan mikrofon, turut rusak berat atau bahkan hilang.

“Dokumen-dokumen internal, furnitur, hingga perlengkapan musholla semuanya hangus atau dijarah. Kami sudah mengamankan sebagian dokumen penting sejak sore hari, jadi kerugian administrasi bisa diminimalisir,” terang Supriadi.

Tidak hanya di dalam gedung, kerugian juga menimpa kendaraan dinas. Tercatat, dua unit sepeda motor dinas dibakar dan satu unit lainnya hilang dijarah massa. Kerusakan ini melumpuhkan aktivitas DPRD dan berpotensi menghambat pelayanan publik dalam beberapa waktu ke depan.

Langkah Selanjutnya: Investigasi dan Pemulihan

Supriadi menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden ini.

“Ini adalah pukulan berat bagi kami, baik secara pribadi maupun institusi. Kami mengutuk keras tindakan anarkis yang merusak fasilitas publik ini,” tegasnya.

Untuk menindaklanjuti peristiwa ini, DPRD Kabupaten Blitar akan berkoordinasi secara intensif dengan aparat keamanan dan penegak hukum. Fokus utama adalah melakukan investigasi mendalam untuk mengidentifikasi pelaku dan mengupayakan pemulihan aset.

Hari ini, DPRD bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan menggelar rapat khusus untuk menyusun langkah strategis pasca-insiden. Agenda rapat meliputi penilaian total kerusakan, pengamanan sisa dokumen, dan penyusunan rencana pemulihan agar fungsi pemerintahan daerah dapat segera berjalan kembali.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi, sementara pihak berwenang berupaya mengusut tuntas kasus ini.

×