166 Lulusan Pelatihan Kompetensi Kabupaten Blitar Resmi Bersertifikat BNSP, Siap Dongkrak Daya Saing Daerah

IMG 20251127 WA0034
Penyerahan sertifikat BNSP secara simbolis kepada peserta pelatihan oleh Kepala Disnakertrans.

BLITAR – Sebanyak 166 lulusan pelatihan berbasis klaster kompetensi di Kabupaten Blitar kini resmi memegang Sertifikat Kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Penyerahan sertifikat ini dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Blitar pada 20-21 November 2025 di Local Education Center (LEC) Garum.

Program peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ini merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Blitar yang didanai melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dan DPA Disnaker tahun anggaran 2025.

Kepala Disnakertrans Kabupaten Blitar, Ivong Berttyanto, menegaskan bahwa sertifikat BNSP memiliki nilai strategis yang tinggi. Menurutnya, sertifikat tersebut bukan sekadar berkas formal, melainkan sebuah pengakuan kompetensi yang diakui secara nasional.

“Sertifikat ini adalah eskalator dalam perjalanan profesional Bapak/Ibu sekalian, sebuah bukti konkret bahwa kompetensi Anda telah diakui secara objektif sesuai standar SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia),” ujar Ivong dalam sambutannya pada Kamis (20/11).

Ia menekankan bahwa di era persaingan global yang semakin ketat, sertifikasi kompetensi menjadi kunci utama bagi para tenaga kerja Blitar untuk bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ivong berharap, lulusan ini akan menjadi fondasi kuat yang mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi dan daya saing Kabupaten Blitar.

Ketua Panitia Pelaksana, Latip Usman, yang juga menjabat Kepala Bidang Pelatihan Kerja, Produktivitas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Latprotrans) Disnaker Kabupaten Blitar, melaporkan bahwa pelatihan kali ini menjangkau tujuh bidang unggulan dengan total 166 peserta, di antaranya:

  • Hair Styling Cutting (40 peserta)
  • Masakan Komersial (20 peserta)
  • Digital Marketing (25 peserta)
  • Make Up Artist (20 peserta)
  • Barista (20 peserta)
  • Pemeliharaan & Perbaikan Elektronika (18 peserta)
  • Pembudidayaan Bunga (23 peserta)

Latip berharap seluruh peserta dapat segera menerapkan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh, sehingga dapat menjadi tenaga kerja siap pakai yang berdampak positif bagi lapangan kerja di Kabupaten Blitar.

Acara penyerahan sertifikat dilakukan secara simbolis dan turut dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, termasuk Kepala Bagian Perekonomian, Ketua APTI Kabupaten Blitar, serta perwakilan dari berbagai lembaga pelatihan.

×